Perisaikaltim.com, SAMARINDA – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) merasa bahwa kinerja Pemerintah Daerah selama ini masih jauh dari harapan masyarakat yang ada di Tanah Borneo.
Hal ini diungkapkan oleh H. Baba, anggota DPRD Provinsi Kaltim Fraksi PDI Perjuangan. Ia menegaskan, pernyataan ini dilontarkan berdasarkan serangkaian kegiatan turun ke lapangan yang dilakukan pihaknya di berbagai wilayah di Bumi Etam.
“Tindakan yang dilakukan oleh pemerintah masih jauh dari harapan masyarakat,” ujarnya di Gedung B Komplek DPRD Provinsi Kaltim, jalan Teuku Umar, Samarinda.
Menurut Baba, hasil evaluasi yang diperoleh Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Kaltim dari kegiatan serap aspirasi masyarakat di lapangan menunjukkan bahwa tindakan yang dilakukan oleh pemerintah belum sepenuhnya dirasakan masyarakat.
“Masih diperlukan upaya lebih lanjut untuk memenuhi kebutuhan dan harapan masyarakat Kaltim,” tegasnya.
Meski telah melaksanakan berbagai macam program pembangunan kata dia, akan tetapi masih terdapat kesenjangan antara apa yang dijanjikan pemerintah dan realisasinya di lapangan.
Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Kaltim pun mencatat banyaknya persoalan yang belum terselesaikan, terutama terkait dengan kesejahteraan rakyat dan pelayanan publik.
Ia berpendapat bahwa, berbagai masukan dan aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat menjadi cerminan dari ketidakpuasan mereka terhadap kinerja pemerintah.
“Namun kita sudah mendengar dan mencatat sejumlah saran, masukan, usulan dan aspirasi yang dikemukakan oleh masyarakat. Itu akan kita perjuangkan,” bebernya.
Dalam menyikapi temuan tersebut, pihaknya berkomitmen untuk terus mengawal dan mengawasi setiap kebijakan yang diambil oleh pemerintah.
Langkah-langkah kontrol yang lebih ketat akan ditempuh guna memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil benar-benar berpihak pada kepentingan dan kesejahteraan masyarakat.
“Karena itu adalah fungsi anggota dewan, kita bertugas untuk mengimbangi kekuasaan serta melakukan kontrol efektif terhadap kebijakan-kebijakan yang diambil oleh pemerintah daerah,” tuturnya.
“Kita akan terus menjadi suara rakyat dalam memperjuangkan hak-hak mereka. Kita akan mendorong perubahan positif agar pelayanan publik yang lebih baik dapat terwujud, dan kesejahteraan merata bisa dirasakan seluruh lapisan masyarakat di Kaltim,” imbuhnya. (adv)
