perisaikaltim.com – Memperingati Hari Ikan Nasional (Harkannas) yang jatuh pada 21 November 2024, anggota DPRD Kalimantan Timur, Andi Satya Adi Saputra, mengajak masyarakat untuk meningkatkan konsumsi ikan. (21/11/2024), ia menekankan pentingnya ikan sebagai sumber nutrisi berkualitas tinggi.
“Ikan adalah sumber protein hewani yang sangat bergizi, karena mengandung omega-3, vitamin D, dan berbagai mineral penting lainnya. Selain itu, ikan juga relatif terjangkau dan mudah diolah menjadi berbagai hidangan lezat,” ujarnya.
Sebagai seorang dokter sekaligus legislator, Andi Satya menegaskan bahwa konsumsi ikan tidak hanya berdampak positif bagi kesehatan individu, tetapi juga memiliki kontribusi penting terhadap ketahanan pangan dan gizi nasional.
“Dengan mengonsumsi ikan, kita tidak hanya memenuhi kebutuhan gizi harian, tetapi juga turut serta dalam memperkuat sektor perikanan yang menjadi salah satu pilar ekonomi nasional,” tambahnya.
Menurut data Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), kandungan omega-3 dalam ikan memiliki manfaat besar, seperti membantu perkembangan otak anak, menjaga kesehatan jantung, dan mengurangi risiko berbagai penyakit kronis. Ikan juga menjadi sumber protein yang lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan daging merah.
“Konsumsi ikan juga sejalan dengan program pemerintah dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia. Ikan adalah pilihan terbaik untuk memenuhi kebutuhan gizi, khususnya bagi anak-anak dalam masa pertumbuhan dan ibu hamil,” jelas Andi Satya.
Potensi Perikanan di Kalimantan Timur
Sebagai daerah dengan hasil laut melimpah, Kalimantan Timur memiliki potensi besar di sektor perikanan. Berbagai jenis hasil laut unggulan seperti ikan tenggiri, kakap, hingga udang menjadi komoditas andalan wilayah ini. Namun, Andi Satya mengungkapkan bahwa kesadaran masyarakat untuk menjadikan ikan sebagai menu utama sehari-hari masih perlu ditingkatkan.
“Sebagai anggota legislatif, saya mendorong pemerintah daerah untuk terus mengedukasi masyarakat tentang manfaat ikan. Selain itu, perlu adanya inovasi dalam promosi dan diversifikasi produk olahan ikan agar masyarakat lebih tertarik,” katanya.
Ia juga mengapresiasi berbagai kegiatan yang diadakan dalam rangka memperingati Harkannas 2024. Beberapa di antaranya adalah program makan bergizi gratis (MBG) dengan menu berbahan dasar ikan di sekolah-sekolah, pameran produk perikanan, hingga lomba memasak menggunakan bahan utama ikan.
Seruan untuk Gaya Hidup Sehat
Melalui peringatan Hari Ikan Nasional tahun ini, Andi Satya berharap semakin banyak masyarakat yang menyadari manfaat ikan sebagai makanan bergizi sekaligus mendukung pembangunan sektor perikanan di Indonesia.
“Mari kita jadikan ikan sebagai bagian dari gaya hidup sehat kita. Dengan memilih ikan sebagai sumber protein utama, kita tidak hanya menjaga kesehatan tubuh, tetapi juga mendukung perekonomian lokal,” pungkasnya.
Dengan semangat Harkannas, ia mengajak masyarakat Kalimantan Timur untuk mulai menjadikan ikan sebagai menu utama sehari-hari, sehingga kualitas hidup dan kesehatan masyarakat dapat meningkat secara signifikan.(adv)
-udin
