Kapolda Kaltim, Irjen Pol Nanang Avian, memimpin apel tersebut, didampingi oleh Pangdam IV/Mulawarman Mayjen TNI Tri Budi Utomo dan Staf Ahli Gubernur Kaltim Bidang I Politik, Hukum, dan Keamanan, Arih Frananta Filipus Sembiring. Acara ini dihadiri oleh seluruh jajaran Polda Kaltim, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kaltim, jajaran TNI, Dinas Perhubungan, Jasa Raharja, Satpol PP, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, dan relawan Kota Balikpapan.
Yusuf Mustafa menyatakan dukungannya penuh terhadap kegiatan Ketupat Mahakam dalam pengamanan Idul Fitri 1445 H, serta memberikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam menjaga keamanan selama perayaan Idul Fitri. Dia menegaskan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban bersama-sama.
Dalam konteks perjalanan mudik yang diprediksi meningkat, Yusuf Mustafa menghimbau pemudik untuk mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik, termasuk kesiapan tubuh, kendaraan, dan rumah yang ditinggalkan. Dia juga mengingatkan untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas dengan beristirahat jika mengantuk dan memastikan muatan kendaraan tidak berlebihan.
Pimpinan Apel, Kapolda Kaltim, menyampaikan bahwa pelaksanaan apel ini bertujuan untuk mengecek kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2024. Operasi ini melibatkan sinergitas TNI-Polri dan stakeholder terkait untuk menjaga keamanan selama mudik dan perayaan Idul Fitri.
Operasi Ketupat 2024 melibatkan 155.165 personel dan telah menyiapkan 5.784 pos di jalur-jalur rawan dan pusat-pusat keramaian. Sinergi dan koordinasi antara semua pihak diharapkan dapat membuat pengguna jalan merasa aman dan nyaman selama perayaan Idul Fitri. (adv)