perisaikaltim.com – Universitas Mulawarman (Unmul) di Samarinda menjadi tuan rumah acara “PII Goes to Campus” pada Rabu, 13 November 2024. Acara ini diselenggarakan oleh Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Provinsi Kalimantan Timur dengan tema “Peran Insinyur Kalimantan Timur dalam Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN).” Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi mahasiswa mengenai kontribusi penting insinyur lokal dalam mendukung pembangunan IKN di Kalimantan Timur.
Hadir sebagai salah satu narasumber, Ketua Persatuan Wilayah PII Kaltim sekaligus anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Ir. Sapto Setyo Pramono, S.ST., M.T., IPU, berbicara mengenai tantangan sekaligus peluang besar yang dihadapi insinyur lokal dalam pembangunan IKN. Dalam paparannya, Sapto menjelaskan bahwa pembangunan IKN tidak hanya sekadar proyek infrastruktur besar, tetapi merupakan peluang strategis bagi para insinyur untuk berinovasi dan menciptakan solusi berkelanjutan bagi Kalimantan Timur.
“Pembangunan IKN bukan hanya sekadar proyek infrastruktur besar, tetapi juga kesempatan bagi para insinyur untuk turut serta dalam menciptakan solusi-solusi inovatif yang membawa manfaat jangka panjang bagi daerah kita. Saya harap acara ini dapat menumbuhkan semangat dan kesadaran di kalangan mahasiswa bahwa mereka memiliki peran penting dalam pembangunan ini,” ujar Sapto.
Pengembangan Peran Insinyur Lokal dan Kolaborasi Multi-Sektor
Dalam sesi diskusi, mahasiswa Unmul yang hadir mendapat wawasan mengenai kontribusi insinyur dalam berbagai sektor, seperti pembangunan jalan, jembatan, pengelolaan sumber daya alam, dan penerapan teknologi. Sapto juga menekankan pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi, industri, dan pemerintah daerah untuk menciptakan pembangunan yang berkualitas dan berkelanjutan.
“Kolaborasi antara akademisi, sektor industri, dan pemerintah daerah adalah kunci dalam memastikan pembangunan yang berkelanjutan dan berkualitas di Kalimantan Timur. Ini adalah kesempatan bagi mahasiswa untuk memahami betapa pentingnya keterlibatan aktif mereka dalam pembangunan IKN,” lanjut Sapto.
Harapan Bagi Mahasiswa untuk Terlibat dalam Pembangunan IKN
Sapto berharap kegiatan seperti “PII Goes to Campus” dapat memotivasi mahasiswa untuk berperan aktif dalam pembangunan IKN. Dengan pengetahuan dan keterampilan yang dimiliki oleh mahasiswa Unmul, Sapto yakin mereka akan menjadi bagian dari perubahan besar yang membawa dampak positif bagi Kalimantan Timur.
“Semoga kegiatan ini menjadi titik awal bagi mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan IKN. Saya yakin mereka memiliki kemampuan untuk berkontribusi dan membawa perubahan positif bagi Kaltim,” pungkasnya.(adv)
-udin