Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kaltim Mengingatkan Bahaya Kecanduan Judi Online

Perisaikaltim.com, Wakil Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur, Puji Setyowati, mengungkapkan kekhawatiran terhadap masalah judi online yang semakin merajalela di Indonesia. Akses mudah dan beragamnya permainan judi online telah menyebabkan peningkatan pengguna dalam beberapa tahun terakhir.

Data terbaru menunjukkan bahwa pada tahun 2022, Indonesia menempati peringkat pertama sebagai pengguna judi online dengan lebih dari dua ratus ribu pengguna. Bahkan, berdasarkan data dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) selama periode 2017 hingga 2022, total perputaran uang dalam judi online mencapai Rp190 triliun.

Puji Setyowati mengungkapkan keprihatinannya terhadap situasi ini dan berharap para pengguna judi online akan menyadari dampak buruk dari kecanduan tersebut. Kecanduan judi online dapat berdampak negatif pada kesehatan mental dan emosional seseorang, seperti depresi dan stres. Selain itu, banyak orang yang kehilangan banyak uang akibat bermain judi online.

Puji Setyowati juga menyoroti fakta bahwa permainan judi online dirancang untuk memanipulasi emosi pemain demi keuntungan pribadi penyelenggara judi. Meskipun pemerintah telah berusaha memblokir situs judi online, tetapi masih banyak situs baru yang muncul, karena pangsa pasar yang besar di Indonesia dan hasrat mencari jalan pintas untuk menghasilkan uang.

Dalam mengatasi masalah judi online, Puji Setyowati meminta agar pendidikan, tokoh agama, dan orangtua bekerja sama dalam memberikan pemahaman dan pengawasan yang berkelanjutan kepada generasi muda untuk mencegah mereka terjerumus ke dalam kecanduan judi online. (adv/dprdkaltim)

 
 

 
Related posts